GEOLOGI LEMBAR KUALAPEMBUANG, KALIMANTAN
11/04/2015 12:26:00 PM
Tambah Komentar
STRATIGRAFI
Berikut tatanan
stratigrafi untuk lembar Kualapembuang, Kalimantan
Qap ENDAPAN PANTAI; terdiri atas
pasir, lanau dan sedikit lempung. Pasir mengandung kuarsa berwarna putih
kekuningan, berbutir halus – sedang tak berlapis, setempat ditemukan sisa organic
laut. Endapan ini membentuk morfologi gumuk pasir yang memanjang sejajar pantai
dengan tebal mencapai 2 meter.
Qas ENDAPAN SUNGAI; tersusun
atas kerakal/kerikil, pasir lanauan, lempung dan lumpur mengandung sisa organic
darat. Kerakal/kerikil dan pasir umumnya tidak kompak terdiri dari komponen
batuan (batupasir/kuarsa/batubara) dan sisa tumbuhan. Lanau, lempung dan lumpur
banyak dijumpai di daerah dekat muara sungai tercampur dengan sisa tumbuhan
halus. Beberapa garis kelurusan yang hampir sejajar alur sungai menunjukkan
pengaruh kegiatan sungai pada waktu banjir.
Qar ENDAPAN RAWA; terdiri atas
gambut, lanau, lempung dan lumpur. Gambut berwarna coklat kehitaman, tidak
kompak, masih terlihat bekas tumbuhan. Lanau, lempung dan lumpur umumnya
berwarna putih kecoklatan, banyak mengandung sisa organic darat. Singkapan yang
baik bisa ditemukan pada musim kemarau panjang.
Qad ENDAPAN DELTA; terdiri atas
pasir kasar – halus berwarna coklat terang, setempat ditemukan sisa organic laut.
Lanau dan lumpur berwarna kelabu terang, kadang berlapis mengandung sisa organic
dan terletak relative di bawah pasir kasar – halus. Singkapan ini hanya
terdapat di muara Sungai Pembuang diduga merupakan endapan delta yang
dipengaruhi oleh kegiatan ombak. Endapan ini berupa satuan runtunan delta yang
progradasi. Di beberapa tempat endapan ini sering tercampur dengan endapan
permukaan lainnya.
Qau ENDAPAN KLASTIK TAK TERPISAHKAN;
terdiri atas pasir, lanau, lempung dan gambut. Pasir berbutir kasar – halus umumnya
terdiri atas kuarsa, feldspar dan biotit, berwarna coklat terang, tidak
berlapis, setempat dijumpai komponen konglomerat. Lanau berwarna kelabu terang
tidak kompak dan tidak berlapis. Lempung dan lumpur berwarna kelabu sangat
lunak. Gambut berwarna hitam kecoklatan. Dibeberapa tempat endapan ini mirip
atau sulit dibedakan dengan endapan permukaan lainnya.
Qtp FORMASI PEMBUANG; tersusun
atas batupasir karbonan, konglomerat, lanau, lempung dan gambut. Batupasir karbonan
berbutir kasar – sedang, berkomposisi kuarsa, K feldspar, karbon dan biotit. Konglomerat
berfragmen kuarsa dan matriks berupa kalsit dan batupasir. Batupasir kurang
padu berbutir halus – sedang. Batulanau dan lempung berwarna kelabu, berlapis
baik. Gambut coklat mencapai 50 cm. pentarikhan C 14 di bagian atas formasi
menunjukkan umur Pleistosen atau 45.000 tahun. Formasi ini diendapkan dalam
lingkungan delta berkembang yang meliputi tiga kali siklus pengendapan.
Satuan
berikut ini (cekungan Pembuang) hanya dapat dilihat pada penampang melintang
Tpms; satuan
ini identic dengan batuan klastik Miosen – Pliosen tak terpisahkan (mpU),
Puspoputro (1987). Apabila disesuaikan dengan stratigrafi pantai selatan Kalimantan
(Cater, 1981 dalam Puspoputro, 1987) ada kemungkinan satuan ini mirip dengan
unit I yang terdiri atas; batupasir, batulempung dan lapisan – lapisan batubara.
Bagian tengah dari satuan ini di duga ada kemiripannya dengan formasi Dahor di
lembar Pangkalanbuun (Hermanto, 1991) dan Palangkaraya (Nila, 1986).
Tms; satuan ini
identic dengan Mt, batuan klastik Miosen Tengah (Puspoputro, 1987). Kemungkinan
pula mirip dengan unit II yang terdiri atas batupasir, batulempung serta
perselingan antara batupasir dengan batulanau (Cater, 1981 dalam Puspoputro,
1987). Bagian bawah dari formasi Warukin di lembar Tewah ada kemungkinan sama
dengan satuan ini (Sumartadipura, 1976).
Mu; satuan
ini merupakan batuan dasar yang tak terpisahkan, berumur Mesozoikum terdiri
atas; granit/granodiorite, mafik-ultramafik, sedimen, ofiolit, metamorfik dan
batuan gunungapi (Nila, 1986, Puspoputro, 1987 dan Hermanto, 1991).
![]() |
Gambar : Korelasi Satuan Peta Geologi Lembar Kualapembuang, Kalimantan |
![]() |
Gambar : Penampang Melintang Peta Geologi Lembar Kualapembuang, Kalimantan |
STRUKTUR GEOLOGI
Di lembar Kualapembuang tidak ditemukan struktur geologi yang kompleks. Beberapa struktur melibatkan
formasi Pembuang dan sebagian endapan tak terpisahkan antara lain sesar normal
dan gawir.
Ada dua sesar
normal dimana yang satu terletak di pantai dan memanjang ke timur laut sedang
yang satunya lagi di daratan berarah timur – barat. Pola sesar pantai mempunyai
kemiripan dengan pola liniasi gravitasi/magnetic setempat, maupun liniasi
struktur cekungan Pembuang di laut Jawa. Sementara diduga bahwa sesar ini
berhubungan dengan struktur/morfologi batuan dasar. Berbeda dengan sesar timur –
barat yang mungkin lebih banyak dipengaruhi oleh proses keseimbangan pada
batuan muda.
Struktur gawir
dijumpai di zona sesar dan melibatkan formasi Pembuang dan sebagian endapan tak
terpisahkan.
SUMBERDAYA MINERAL DAN PENGEMBANGAN WILAYAH
Mineral ekonomi
yang mempunyai harapan dapat dikembangkan sebagai bahan dasar industry, antara
lain;
- Pasir kuarsa murni berwarna putih, banyak ditemukan pada formasi Pembuang.
- Lempung kaolin berwarna kelabu terang, sangat halus,ditemukan pada formasi Pembuang.
- Gambut, sedikit mengalami pemampatan, ditemukan pada formasi Pembuang dengan tebal mencapai 100 cm.
- Minyak bumi, walaupun belum pernah ditemukan, tetapi mengingat tebalnya batuan sedimen di atas batuan dasar serta struktur yang kompleks maka harapan akan ditemukannya minyak bumi tetap ada.
Daerah
pesisir pantai berpasir putih dengan hutan pantai yang alami, serta suaka
margasatwa orang utan adalah modal utama untuk pengembangan daerah pariwisata.
Peta geologi lembar kualapembuang dapat di download pada link berikut : 1612 Kualapembuang
Peta geologi lembar kualapembuang dapat di download pada link berikut : 1612 Kualapembuang
Referensi
Soetrisno, B.
Jamal, E. Rusmana and S. Koesoemadinata. Geological Map of the Kualapembuang
Quadrangle, Kalimantan. 1995.
Belum ada Komentar untuk "GEOLOGI LEMBAR KUALAPEMBUANG, KALIMANTAN"
Posting Komentar