Kegunaan Mangan sebagai Nutrisi Mikro pada Tumbuhan
Mangan berfungsi mengatur sistem enzim, yang termasuk di dalam memecah karbohidrat dan metabolisme nitrogen. Selain itu mangan sangat penting untuk pembentukan klorofil. Tanpa mangan, tumbuhan tidak dapat melakukan fungsi selnya.Gambar : Mineral Mangan dalam Batuan |
Sumber Mangan
Mangan dalam tanah dapat bersumber dari beberapa jenis mineral/batuan. Mangan merupakan salah satu dari dua belas unsur yang melimpah dikerak bumi. Batuan beku mengandung lebih kurang 0,124% mangan. Saat ini dikenal lebih dari 300 jenis mineral yang mengandung mangan. Dari sekian banyak mineral, yang paling banyak dijumpai di alam meliputi : Braunit (2Mn2O3.MnSiO3), Kriptomelan (KMn8O16), Hausmanit (MnO.Mn2O3), Jakobsit (MnO.Fe2O3), Manganit (MnO(OH)), Psilomelan (BaMn2+Mn3+8O16(OH)4), Pirolusit ( -MnO2), Rodokrosit (MnCO3), Rodonit (MnSiO3), dan Todorokit ((Mn,Ca,Mg)Mn3O7.H2O).Manganit mempunyai struktur kristal monoklin, dengan kristal umumnya prismatik. Manganit dikenal berwarna hitam atau abu-abu baja dengan cerat berwarna coklat tua. Secara sik, mineral ini mempunyai kekerasan 4 dan berat jenis 4,3. Mineral ini ditemukan berasosiasi dengan oksida mangan yang lain.
Rodokrosit merupakan mineral kelompok karbonat dan mempunyai struktur kristal heksagonal. Mineral ini mempunyai karakter fisik: warna merah rosa atau coklat tua; kilap kaca; cerat putih dengan kekerasan 3,5-4 dan berat jenis 3,5-3,7.
Referensi
I Wayan Warmada dan Anastasia Dewi Titisari. Agromineral. Yogyakarta, 2004.